Tahun Ini,Peletakan Batu Pertama Kampus IPDN

Pembangunan Kampus IPDN Regional Makassar dipastikan akan dimulai akhir ini. Pembangunan tersebut dilakukan setelah Pemprov Sulsel mendapat restu Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan, pembangunan kampusInstitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang rencananya berlokasi di Kampung Paccelekang dan Desa Kampili,Kabupaten Gowa ini, direncanakan rampung pada 2011 sehingga bisa langsung ditempati para praja. “Tahun ini juga kami rencanakan sudah ada peletakan batu pertama di Kampus IPDN di Kabupaten Gowa. Saya juga sudah konsultasikan dengan Kemendagri dan akan rampung pada 2011,”kata dia saat memberikan pengarahan kepada ratusan praja di Kampus IPDN Regional Makassar kemarin. Pembangunan kampus IPDN tersebut ditaksir menghabiskan dana minimal Rp200 miliar.

Pembangunan ini meliputi ruang kelas,asrama praja, gedung perkantoran,saranaibadah, dan sarana olahraga.Sementara untuk dananya disiapkan Kemendagri dan Pemprov Sulsel. Dengan pembangunan kampus di lahan seluas 17 hektare dan 18 hektare tersebut,diharapkan semakin meningkatkan kualitas SDM aparatur pemerintahan,khususnya di Sulsel dan kawasan timur Indonesia (KTI) pada umumnya. Putra-putri yang ingin melanjutkan pendidikannya di IPDN, tidak perlu lagi jauh-jauh ke Jawa Barat, melainkan bisa memperolehnya di Sulsel. Pernyataan Syahrul tersebut dilontarkan saat menjawab pernyataan beberapa praja IPDN yang mengeluhkan sarana dan fasilitas yang minim di Kampus IPDN Jalan Cenderawasih.

“Di kampus sekarang yang kami tempati sangat minim fasilitas. Di ruang kelas saja yang seharusnya ditempati hingga 35 praja, harus diisi 70-an praja.Beberapa ruangan juga masih dalam tahap pengerjaan,” ujarsalahseorangprajaIPDNdi hadapan Syahrul kemarin. Sementara itu,Syahrul menyebutkan, kurangnya sarana dan fasilitas kampus jangan digunakan sebagai alasan tidak menampilkan kekuatan praja Sulsel dari sektor intelektualitas.Hal ini mestinya jadi pemacu untuk belajar lebih giat. “Pendidikan praja IPDN Makassar tidak boleh kalah. Boleh kalah gedung dan sarana dari STPDN Jatinangor, tetapi dari segi pendidikan kita tidak boleh kalah,”papar mantan Bupati Gowa dua periode ini.

Dia juga berjanji dalam waktu dekat akan melengkapi seluruh fasilitas secara maksimal, tetapi meski mengedepankan prioritas yang ada. Sekretaris Jenderal Kemendagri Diah Anggraeni, yang juga hadir di IPDN Regional Makassar, juga memompa semangat praja agar tidak kendur,meski dalam keterbatasan sarana dan fasilitas.Dia berjanji pemerintah dalam waktu dekat segera menindaklanjuti keluhan yang dilontarkan para praja.